Selasa, 23 Juni 2020

Benarkah Covid Test Memerlukan Biaya Mahal?



DUTABLOG.COM - Tidak terasa hari ini sudah menginjak lebih dari 100 hari sejak pertama kali pemerintah Indonesia mengumumkan karantina mandiri, pada minggu ketiga bulan Maret 2020 silam. Banyak yang sudah kita lalui selama masa pandemi virus corona covid-19. Ada yang kehilangan pekerjaan akibat pemutusan hubungan kerja, tidak bisa melanjutkan studi, hingga kehilangan teman atau sanak saudara akibat terkena infeksi covid-19.

Lantas, sampai kapankah masa pandemi ini akan berakhir? Sayangnya sampai saat ini tidak ada yang mengetahui dengan pasti, sehingga mau tidak mau kita harus tetap berjuang untuk menjaga kesehatan sembari mencoba tetap memutar roda ekonomi.

Permasalahan ekonomi memang menjadi hal paling menekan banyak kalangan. Bagaimana tidak? Masyarakat yang biasanya bisa bebas untuk beraktivitas di luar rumah kini harus mendekam dan membatasi interaksi dengan orang lain. Padahal di masa sulit seperti sekarang ini kebutuhan tidak mau diajak berkompromi.

Sejalan dengan melambatnya roda ekonomi, masyarakat juga turut diresahkan dengan kabar terkait biaya Covid Test yang tergolong cukup tinggi. Terutama setelah beberapa waktu lalu sempat beredar informasi dari seorang warga Jakarta yang harus mengeluarkan uang pribadi sebesar Rp700 ribu untuk cek medis Virus Corona covid-19.

Lalu, bagaimana sih sebenarnya prosedur penanganan dari pemerintah untuk masalah ini? Apakah benar untuk bisa melakukan Covid Test kita harus merogoh kocek dalam-dalam? Berikut ulasan selengkapnya.f

Mengenal Jenis-Jenis Covid Test

Sebagaimana kita ketahui, ada dua buah metode yang digunakan untuk mengidentifikasi virus corona atau covid-19. Metode pertama yakni Rapid Test, sebuah pengujian tahap awal untuk melihat apakah kondisi seseorang memiliki imunitas yang rendah akibat memerangi infeksi.

Rapid Test dilakukan dengan cara mengambil sampel darah dari pasien yang diduga mengalami gejala Covid-19. Sampel darah tersebut kemudian diuji menggunakan reagen khusus dan hasilnya bisa diketahui dalam waktu singkat, hanya berkisar antara 10 sampai 20 menit.

Pengujian dengan metode Rapid Test sudah bisa dilakukan di berbagai wilayah Indonesia dengan biaya yang berbeda-beda. Untuk daerah Kota Yogyakarta dimana saya menetap saat ini, biaya Rapid Test untuk satu orang ada dikisaran Rp250 Ribu sampai dengan Rp500 Ribu, dengan catatan melakukan Rapid Test secara mandiri.

Selain itu, adapula beberapa rumah sakit di Jogja yang memberikan fasilitas rapid test gratis tanpa dipungut biaya untuk orang-orang yang rentan terpapar virus Covid-19.

Terlepas dari metode Raid Test, ada satu metode lagi yang digunakan untuk mendiagnosis pasien yang diduga terinfeksi virus corona covid-19. Metode ini adalah PCR Test atau SWAB test dimana menggunakan sampel serta proses pengujian yang jauh lebih rumit dibandingkan Rapid Test.

Berbeda dengan Rapid Test, PCR Test atau SWAB Test tidak menggunakan sampel dari darah pasien, melainkan mengambil cairan lendir yang berasal dari tenggorokan atau hidung bagian dalam pasien. Kedua cairan yang dihasilkan dari lokasi ini dipilih sebagai sampel karena menjadi tempat paling strategis untuk virus berkembang, sebelum akhirnya masuk dan menginfeksi saluran pernafasan.

Nah, untuk PCR Test ini sayangnya Anda harus merogoh kocek yang lebih dalam. Biayanya berkisar antara Rp2 juta sampai Rp5 juta untuk sekali pemeriksaan. Paket biaya tersebut bisa lebih mahal atau lebih murah tergantung lokasi rumah sakit tempat periksa dan paket perawatan yang diambil oleh pengguna.

Mencari Lokasi Covid Test Lebih Mudah dengan HaloDoc

Bagi Anda yang saat ini sedang mencari lokasi Covid Test, HaloDoc bisa menjadi platform yang tepat untuk mencari rumah sakit atau fasilitas kesehatan yang sesuai dengan keinginan. Anda bisa mengunjungi situs HaloDoc atau bisa juga via aplikasi untuk melihat kisaran biaya yang harus dikeluarkan. Saat ini, HaloDoc menyediakan informasi Covid Test dan konsultasi digital dengan dokter ahli yang bisa diakses oleh seluruh pengguna di Indonesia. Jadi, tak perlu khawatir harus keluar rumah untuk sekedar berkonsultasi.

Akhir kata, semoga pandemi ini segera berakhir sehingga kita bisa kembali melakukan aktivitas seperti sedia kala. Adapun bagi Anda yang masih harus bergelut dengan rutinitas diluar rumah jangan lupa untuk mengkonsumi vitamin dan makanan bergizi sehingga daya tahan atau imunitas tubuh Anda bisa tetap stabil.

Semoga bermanfaat.


Kamu suka artikel seperti ini? Jika suka silakan klik bagikan pada artikel ini 

dutablog.com



EmoticonEmoticon